Presiden Iran Hassan Rouhani (foto: Alaraby)
Jakarta - Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan, interaksi yang erat antara Teheran, Moskow dan Ankara mengenai isu-isu regional dapat membantu memperbaiki perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut.
Ketiga negara tersebut merupakan sponsor utama perundingan Astana antara pihak yang bertikai di Suriah dalam memajukan proses perdamaian. Dalam melalui telepon dengan rekannya dari Turki, Recep Tayyip Erdogan, pada Rabu malam, Rouhani mengatakan, "Keputusan besar adalah memperdalam hubungan antara Turki dan Iran selama beberapa tahun terakhir. Ini merupakan lompatan bersar," kata Rouhani
Untuk membantu meningkatkan perdagangan bersama menjadi $30 miliar, kata Rouhani, kedua tetangga perlu meningkatkan kerja sama di sektor perbankan untuk mendorong interaksi yang lebih erat antara lembaga keuangan di kedua negara tersebut
Erdogan yang mengucapkan selamat kepada Rouhani atas pemilihan baru-baru ini, menyatakan tekad Ankara meningkatkan obligasi dengan Teheran. Ia menekankan, bahwa Ankara tidak melihat hambatan dalam peningkatan kerja sama bilateral. Erdogan juga menyatakan tekad Turki untuk meningkatkan perdagangan dua arah tahunan menjadi $30 miliar.
Iran Turki Hubungan Bilateral
