Gedung KPK
Jakarta - Partai Demokrat menilai janji Presiden Jokowi untuk memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum terbukti. Sebab, keberadaan Pansus Angket KPK dianggap justru memperlemah lembaga ad hoc tersebut.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, pendirian angket KPK cukup memprihatikan. Dimana, banyak pihak mensinyalir sejak awal angket KPK mengarah pada proses pelemahan KPK."Sayangnya justru pengusung angket lebih banyak partai-partai yang menjadi pendukung Presiden Jokowi," kata Didi, melalui pesan singkatnya, Jakarta, Jumat (7/7).Padahal, kata Didi, janji Presiden Jokowi saat Pilpres 2014 yang lalu akan memperkuat KPK untuk memberangus tindak kejahatan korupsi di tanah air.Angket KPK Pansus Angket KPK Demokrat