Bendera kebangsaan Palestina
Palestina – Warga Palestina terus menyuarakan protes terhadap upaya Israel memperketat pengamanan di Masjid al-Aqsa. Pemindahan metal detector dari pintu masuk ke dalam masjid, serta pemasangan CCTV dalam jumlah yang lebih banyak masih menimbulkan ketegangan antara militer Israel dengan warga setempat.
Ketua Komite Islam Tertinggi Ikrema Sabri menyatakan demonstrasi tidak akan berhenti, sampai Israel mencabut seluruh CCTV dan pagar yang berada di sekitar Al-Aqsa. Meski hingga saat ini sudah 13 demonstran dirawat akibat terkena peluru karet aparat keamanan Israel.
“Kami tidak akan masuk ke dalam masjid, sampai tuntutan ini dikabulkan. Kami akan melihat seperti apa reson kepolisian,” kata Sabri dikutip dari Morning, Kamis (27/7).
Pengadilan Militer Israel Perpanjang Tahanan Rumah bagi Tentara yang Dituduh Melecehkan Tahanan Palestina
14 Juli lalu, tiga warga Palestina menembak dua orang polisi Israel dari dalam Masjid al-Aqsa. Sebagai balasannya, ketiganya dibunuh oleh militer Israel.
“Keadaan akan kembali normal di Yerussalem, hanya jika aturan keamanan (dari Israel) dihapus, kata Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
AS Desak Proposal Gencatan Senjata Diterima, Hamas Khawatirkan Tuntutan Pasukan Israel Tetap di Gaza
Palestina Israel Masjid al-Aqsa