Minggu, 24/11/2024 00:39 WIB

Internasional

Siarkan Baku Tembak di Al-Aqsa, Netanyahu Ancam Tutup Al-Jazeera

Netanyahu beralasan siaran penembakan oleh militer Israel di Masjid al-Aqsa sebagai bentuk kekerasan.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu (Foto: Finacial Tribune)

Tel Aviv – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengancam akan menutup kantor berita asal Qatar Al-Jazeera di Yerussalem. Netanyahu beralasan siaran penembakan oleh militer Israel di Masjid al-Aqsa sebagai bentuk kekerasan.

Saya telah menginstruksikan kepada seluruh penegak hukum untuk menutup kantor Al-Jazeera karena mempromosikan kekerasan di atas Temple Mount (Masjid al-Aqsa, red),” tulis Netanyahu melalui akun Facebook resminya.

Dikutip dari Memo, jika undang-undang yang berlaku saat ini tidak memungkinkan pihaknya untuk menutup Al-Jazeera, Netanyahu berjanji bakal menerbitkan UU baru yang diperlukan. “Saya akan bekerja mengeluarkan undang-undang yang diperlukan di Knesset untuk menutup Al-Jazeera,” ujarnya.

Untuk kali pertama, Israel menutup akses ke Masjid al-Aqsa pasca baku tembak pada 14 Juli lalu. Masjid baru dibuka kembali setelah adanya pemasangan detektor logam dan penambahan kamera CCTV di sepanjang gerbang.

KEYWORD :

Israel Palestina Masjid al-Aqsa




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :