Sabtu, 23/11/2024 16:21 WIB

Wali Kota di Filipina Tewas Ditembak Terkait Narkoba

Dari hasil penumpasan itu, dari rumah Wali Kota Parojinog disita beberapa pucuk senjata dan obat terlarang sejenis sabu-sabtu. 

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte saat memberikan keterangan pers

Manila  - Reynaldo Parojinog, salah satu Wali Kota di Filipina Selatan, tewas saat dilakukan penumpasan narkotika oleh pemerintahan Presiden Rodrigo  Duterte. Sehingga, tercatat sudah tiga orang pejabat yang tewas dan dijadikan tersangka pengedar Narkoba.

Parojinog, walikota Ozamiz, tewas dalam baku tembak dengan aparat keamanan yang melaksanakan tugas di rumahnya. "Polisi mendapat serangan... sehingga polisi membalas," kata Kepala Kepala Kepolisian Mindanao Utara, Timoteo Pacleb.

Dari hasil penumpasan itu, dari rumah Wali Kota Parojinog disita beberapa pucuk senjata dan obat terlarang sejenis sabu-sabtu.  Beberapa orang lain, termasuk istri Parojinog, tewas dalam penggerebekan itu.

"Keluarga Parojinog, jika Anda ingat, termasuk dalam daftar Presiden Duterte tentang tokoh-tokoh yang terlibat dalam perdagangan obat terlarang," kata Ernesto Abella, juru bicara presiden, dalam sebuah pernyataan.

Pada November, wali Kota Albuera di Leyte bagian tengah Filipina tewas dalam baku tembak di dalam sel tahanannya. Walikota lainnya yang diduga terlibat dalam aktivitas itu di bagian selatan Mindanao dan sembilan orangnya tewas dalam baku tembak di sebuah tempat pemeriksaan polisi di Cotabatu pada Oktober.

KEYWORD :

Rodrigo Duterte Narkoba Filipina




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :