Militer Houthi (Foto: Reuters)
Jeddah - Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) mulai menggunakan rute baru melintasi Teluk Arab untuk menyalurkan pengiriman senjata rahasia ke milisi Houthi di Yaman.
Hal ini terungkap dalam laporan investigasi Reuters, yang mengutip sumber yang menurutnya sudah familiar dengan masalah ini, dikutip Arab News pada Rabu (2/8)
Pada Maret, sumber regional dan Barat mengatakan kepada Reuters, Iran mengirim senjata dan penasehata militer ke Huthi secara langsung ke Yaman atau melalui Somalia.Namun rute ini membahayakan kontak dengan kapal angkatan laut internasional yang berpatroli di Teluk Oman dan Laut Arab.
Selama enam bulan terakhir, IRGC mulai menggunakan perairan jauh ke Teluk antara Kuwait dan Iran untuk mencari cara baru mengalahkan embargo pengiriman senjata ke sumber Houthi, menurut sumber dari Barat dan Iran kepada Reuters.
Dengan menggunakan rute baru ini, kapal-kapal Iran memindahkan peralatan ke kapal-kapal yang lebih kecil di bagian atas Teluk, di mana mereka menghadapi sedikit pengawasan. Pengiriman dilakukan di perairan Kuwait dan di jalur pelayaran internasional terdekat, kata sumber tersebut.
“Bagian dari rudal, peluncur dan obat-obatan diselundupkan ke Yaman melalui perairan Kuwait,” kata seorang pejabat senior Iran.
Pejabat tersebut menambahkan, “Apa yang baru saja diselundupkan baru-baru ini, atau tepatnya dalam enam bulan terakhir, adalah bagian dari rudal yang tidak dapat diproduksi di Yaman.”
Baru tiga hari yang lalu, sebuah rudal yang diluncurkan oleh Houthis menuju kota Saudi Makkah dicegat oleh Saudi Air Defense.
KEYWORD :Iran IRGC Houthi Yaman