Longmarch menuntut keadilan di Turki
Ankara - Pihak berwenang Turki mengeluarkan surat perintah penahanan 115 orang di 15 provinsi atas dugaan terlibat dalam usaha kudeta tahun lalu yang gagal, pada Jumat (13/10).
"Operasi tersebut bertujuan untuk menghancurkan penataan keuangan jaringan yang berbasis Fitchullah Gulen di Amerika Serikat," menurut media Anadolu Agency.
Ankara menyalahkan Gulen karena mendalangi usaha kudeta 15 Juli tahun lalu dan telah berulang kali menuntut Amerika Serikat mengekstradisinya, sejauh ini sia-sia. Meski begitu, Gulen dengan tegas menyangkal keterlibatannya.
Ciro Immobille Resmi Pindah ke Besiktas
Setelah kudeta yang gagal tersebut, lebih dari 50.000 orang dipenjara dan menunggu persidangan dan sekitar 150.000 lainnya dipecat atau diskors dari pekerjaan mereka di sektor militer, publik dan swasta.
Tingkat pembersihan membuat kelompok hak asasi terkesima dan sekutu Barat Turki, yang takut Presiden Tayyip Erdogan menggunakan putsch yang abortif sebagai dalih untuk membungkam perbedaan pendapat.
Jurgen Klopp Tolak Tawaran Latih Timnas AS
Pemerintah setempat mengatakan, tindakan tersebut diperlukan karena beratnya ancaman yang dihadapinya setelah usaha kudeta militer, di mana 240 orang terbunuh.
Turki Gulen Kudeta Amerika Serikat
