Ledakan Nuklir (Foto: BBC)
Seoul - Sebuah badan Korea Utara mengeluarkan peringatan bahwa Pyongyang dapat melakukan serangan yang tak terbayangkan ke Amerika Serikat pada waktu yang tak terduga di tengah ketegangan program nuklir dan rudal Korea Utara.
Peringata Korea Utara terjadi saat angkatan laut Korea Selatan dan Amerika mengadakan latihan bersama besar-besaran di perairan di semenanjung Korea dengan kapal induk Amerika Serikat, USS Ronald Reagan.
Komite darurat Korea Utara menentang latihan perang nuklir mengecam langkah Seoul-Washington untuk memobilisasi aset strategis nuklir di dekat semenanjung tersebut.
"Mereka tidak tahu kalau latihan di semenajung akan menghadapi serangan yang tak terbayangkan pada saat yang tak terbayangkan," kata agensi tersebut dalam sebuah pernyataan yang dibawa oleh Kantor Berita Pusat Korea di Inggris.
Ketegangan meningkat di tengah uji coba nuklir dan rudal Korea Utara dan perang kata-kata antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pemimpin Korea Utara.
Korea Utara Kim Jong-un berjanji untuk mengambil tindakan "tingkat tertinggi" melawan Washington karena Trump mengancam untuk "menghancurkan sepenuhnya Korea Utara jika Amerika dipaksa untuk membela diri dan sekutu-sekutunya karena nuklir Pyongyang.
Untuk diketahui, Korea Utara menembakkan dua rudal balistik antar benua (ICBMs) pada Juli dan melakukan uji coba nuklir keenam dan paling kuat bulan lalu.
Presiden Korsel Upayakan Dialog dan Jalan Penyatuan dengan Pyongyang yang Dianggap Terisolasi
Korea Utara Korea Selatan Amerika Serikat