Bupati Nganjuk Taufiqurahman (tengah) berjalan dikawal anggota kepolisian saat proses penggeledahan oleh KPK
Jakarta - Bupati Nganjuk, Taufiqurrahman diketahui memiliki harta kekayaan Rp 21.431.634.907. Jumlah tersebut terdiri dari harta bergerak dan tidak bergerak.
Harta tersebut diketahui dari laman acch.kpk.go.id yang diakses pada Rabu (25/10/2017) malam. Jumlah tersebut merupakan harta yang dilaporkan Taufiq pada 6 Oktober 2014, atau setelah terpilih sebagai Bupati Nganjuk periode 2013-2018 pada 6 Oktober 2014.Dalam LHKPN yang dilaporkan ke KPK, Taufiq tercatat memiliki harta bergerak berupa alat transportasi Rp 3.762.700.000. Alat transportasi itu terdiri berbagai jenis mulai yang terdiri dari 35 unit mobil dan 7 unit motor. Untuk harta tak bergerak, Taufiq tercatat memiliki 70 bidang tanah dan bangunan dengan luas yang bervariasi senilai Rp 8.221.444.050. Tanah dan bangunan milik Taufiqurrahman sebagian besar tersebar di Jombang, yakni 64 bidang. Sisanya, satu bidang tanah dan bangunan milik Taufiqurrahman berada di Nganjuk, dua bidang di Kediri, dua bidang Malang dan satu bidang lainnya di Surabaya.Baca juga :
KPK Akan Dalami Kewenangan Erick Thohir Terkait Akuisisi PT Jembatan Nusantara oleh ASDP
Taufiq juga tercatat memiliki giro dan setara kas senilai Rp 2.953.438.357. Meski demikian, Taufiq tercatat memiliki piutang sebesar Rp 443.127.500.Harta yang dilaporkan pada 6 Oktober 2014 itu meningkat dibanding LHKPN sebelumnya dengan total harta Rp 20.210.101.164. Jumlah tersebut dilaporkan Taufiq pada 27 Agustus 2012.
KPK Akan Dalami Kewenangan Erick Thohir Terkait Akuisisi PT Jembatan Nusantara oleh ASDP
Tangkap Tangan KPK Nganjuk Taufiqurahman