Presiden Amerika, Donald Trump (Foto: AFP / Saul Loeb)
Washington - Presiden Donald Trump mengatakan pemerintah Rusia menghalangi usaha Amerika Serikat untuk menyingkirkan senjata nuklir Korea Utara, Kamis (26/10)
Dalam wawancara bersama Fox Business Network, Trump mengatakan akan lebih mudah menyelesaikan masalah nuklir Korea Utara jika Amerika Serikat memiliki hubungan lebih baik dengan Rusia.
"Saya pikir kita bisa memiliki hubungan yang baik dengan Rusia, dan situasi Korea Utara akan lebih mudah diselesaikan," kata Trump berhadap dapat memperbaiki hubungan dengan Moskow.
Serangan ke Kursk Hancurkan Tiga Jembatan, Presiden Ukraina Sebut Pembalasan Rusia hanya Gertakan
Hubungan Amerika Serikat-Rusia mengalami kebuntuan karena tuduhan, Moskow mencampuri pemilihan presiden Amerika Serikat pada 2011 tahun lalu, aneksasi Moskow terhadap Krimea dari Ukraina dan dukungannya terhadap pemerintah Suriah.
"China sudah membantu kita, tapi Rusia melewati jalan lain dan menghalngi apa yang kita harapkan," kata Trump tentang situasi Korea Utara, dilansir Reuters, Kamis (26/10)
Sesekali Bentrok soal Batas Laut Cina Selatan, Tiongkok-Vietnam Menandatangani 14 Kesepakatan
Trump berulang kali mendesak China untuk membantu mengendalikan program nuklir Korea Utara. China, satu-satunya sekutu utama Korea Utara, menyumbang lebih dari 90 persen perdagangan dengan negara yang terisolasi tersebut.
Dalam Twittnya Trump mengatakan akan melakukan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping pada Kamis (2/11). Kunjungan tersebut di antaranya akan membicarakan Korea Utara.
Sejumlah uji coba rudal dan nuklir Korea Utara dan perang kata-kata yang semakin sengit antara pemimpin Trump dan Korea Utara Kim Jong Un membuat situasi di wilayah tersebut semakin sensitif.
KEYWORD :
Rusia China Amerika Serikat Korea Utara
