Minggu, 24/11/2024 18:33 WIB

Aneh, Golkar Belum Juga Gelar Munaslub untuk Novanto

Ilustrasi Partai Golkar

Jakarta - Partai Golkar seharusnya segera melakukan Munaslub. Mekanisme itu dinilai sebagai solusi terkait persoalan hukum yang merundung Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto.

Orang nomor wahid di partai berlambang pohon beringin itu diketahui kembali ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek e-KTP. Tak hanya berlabel tersangka, kini Novanto telah resmi ditahan oleh KPK terkait kasus tersebut.

"Karena itu ada Munaslub tentunya untuk menyelesaikan kasus ini," kata Inisiator Gerakan Muda Golkar, Mirwan Vauly, dalam diskusi, di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (18/11/2017).

Menurut Mirwan, Golkar sebagai parpol senior di tanah air‎ semestinya merespon cepat permasalahan serius di tubuh partai. Sebab itu, ditekankan Novanto, partai Golkar segera menjalankan mekanisme penyelesaian atas kasus tersebut.‎

"Persoalan ini harus diselesaikan dan cara penyelesaiannya pakai mekanisme partai. Kan lucu kalau Partai Golkar yang sudah 32 tahun berdiri, ketika punya masalah seperti ini, sistemnya tidak bekerja," tegas dia.‎

Mirwan tak menampik kasus yang melibatkan Novanto beserta polemik yang ada didalamnya berimbas pada elektabilitas Partai Golkar. "Kalau kita lihat media-media kita, yang ditampilkan adalah semua yang menginjak-injak akal sehat, yang ditampilkan ada satu tokoh, Setya Novanto, menampilkan hal yang anak kecil lihat, itu lucu-lucu. Dan saya senang mengatakan bahwa ini adalah pendangkalan perilaku politik. Partai Golkar berkepentingan akan itu, karena itu hentikan," tandas Mirwan.

KEYWORD :

KPK e-KTP Setya Novanto Golkar




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :