Auditor BPK, Ali Sadli bersiap menjalani pemeriksaan di gedung KPK
Jakarta - Auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Choirul Anam ternyata mempunyai guru spiritual. Bahkan, Anam sempat menemui guru spiritualnya sebelum diperiksa penyidik KPK.
Demikian terungkap dalam persidangan terdakwa Ali Sadli yang merupakan Kepala Sub Auditorat III Auditorat Keuangan Negara BPK, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (27/11/2017). Anam yang dihadirkan jaksa untuk bersaksi untuk terdakwa Anam menemui guru spiritualnya takut terlibat dalam kasus suap yang melibatkan dua rekannya di BPK.Jaksa KPK dalam persidangan sempat menampilkan barang bukti berupa pesan singkat yang dikirimkan Anam kepada guru spiritualnya. Dalam pesan singkat itu Anam meminta gurunya berdoa agar penyidik KPK tidak bertanya hal-hal yang menyudutkan dirinya. Pesan singkat itu berbunyi "R Aryo Bilowo dan Budi Sukmo Wibowo mohon sambung doa habib, agar ditenangkan hatinya dan tidak menuduh saya aneh2 dan macam2 atas hal yang tidak saya lakukan".
Ali Sadli selaku Kepala Sub Auditorat III Auditorat Keuangan Negara BPK sebelumnya didakwa menerima suap Rp 240 juta dari Irjen Kemendes, Sugito dan Kepala Bagian Tata Usaha dan Keuangan Inspektorat Kemendes, Jarot Budi Prabowo. Uang itu diberikan dengan maksud agar Auditor Utama Keuangan Negara III BPK Rochmadi Saptogiri, menentukan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Kemendes tahun anggaran 2016.
Baca juga :
MPR Terima WTP ke-15 untuk LHP tahun 2023
MPR Terima WTP ke-15 untuk LHP tahun 2023
Kemendesa BPK Sugito WTP