Direktur Eksekutif IMF Ainul Yakin Simatupang
Jakarta - Direktur Eksekutif Indonesia Mandiri Foundation (IMF) Muhammad Ainul Yakin Simatupang optimistis pesatnya pertumbuhan pariwisata dalam negeri, mampu membawa keuntungan yang luar biasa bagi Indonesia. Baik dari aspek devisa, maupun penyerapan tenaga kerja.
“Dari sisi ekonomi pariwisata, dalam beberapa tahun terakhir sektor pariwisata memberikan kontribusi terhadap PDB, baik melalui devisa maupun perputaran ekonomi. Dapat membuka peluang usaha jasa pariwisata, baik langsung maupun tidak langsung. Dan, membuka peluang kerja yang sangat banyak," ujar Yakin dalam Seminar Peningkatan Kapasitas Usaha Masyarakat Destinasi Pariwisata, bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di Jakarta, Selasa (28/11).
Menurut Yakin, dalam beberapa tahun terakhir industri pariwisata selalu menempati urutan ke-4 atau ke-5 sebagai penghasil devisa bagi negara. Sementara sektor-sektor usaha lain seperti minyak dan gas, batu bara, karet, dan tekstil yang menempati posisi urutan ke-1 hingga ke-4 cenderung menurun sesuai dengan karakternya sebagai “non-renewable” produk yang diyakini akan dapat dilampaui oleh sektor pariwisata pada penghujung tahun 2019.
“Dengan perkembangan yang sekarang ini, saya kira target wisatawan mancanegara sebesar 20 juta dan wisatawan nusantara 275 juta akan dapat dicapai,” jelas Yakin.
Sementara itu praktisi Desa Wisata, Rizavan Shufi Thoriqi menegaskan untuk mencapai pada target yang dicanangkan pemerintah. Perlu adanya partisipasi aktif masyarakat untuk menjaga destinasi-destinasi wisata yang ada.
“Kesadaran masyarakat ini penting. Karena infrastruktur yang dibangun pemerintah untuk memperbaiki aksestabilitas ke tujuan wisata akan percuma kalau tidak dibarengi dengan partisipasi masyarakat,” sebut Thoriqi.
Ia mencontohkan beberapa desa yang dulu tidak pernah dilirik sebagai destinasi wisata, kini semakin banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.
“Di Bali yang dulu hanya menjadikan pantai sebagai destinasi wisata, kini sudah bergeser. Banyak desa di Bali yang memamerkan budaya, keindahan alamnya dan keramahan penduduknya menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan mancanegara,” imbuhnya.
KEYWORD :Kementerian Pariwisata IMF Wisata Indonesia