Herwin Wijaya | Minggu, 24/12/2017 22:21 WIB
Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas
Jakarta - Sebanyak 2,5 juta anggota Banser ikut mengamankan perayaan Natal se-Indonesia. Banser mengerahkan anggota atas permintaan Polri.
"Sesuai dengan permintaan
Polri, 2,5 juta anggota
Banser atau setengah dari seluruh anggota kami, siap mengamankan
Natal," kata Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Minggu (24/12).
Menurut Yaqut, keterlibatan Ansor membantu aparat dalam mengamankan perayaan
Natal merupakan wujud dari upaya menjaga Indonesia dari semua gerakan yang mengancam NKRI dan keberagaman.
"Ini bentuk kepedulian kami untuk menjaga kerukunan antarumat beragama dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Bukan hanya umat Islam, semua warga negara harus diayomi, dijaga," katanya.
Pria yang karib disapa Gus Tutut itu mengatakan tak ambil pusing jika Ansor dan
Banser dihujat saat menjaga gereja.
"Karena pada hakikatnya Ansor dan
Banser bukan menjaga gereja, tapi menjaga komponen bangsa yang pernah bersama-sama memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Tidak hanya menjaga gereja,
Banser juga siap turun jika diminta membantu menjaga keamanan ibadah umat beragama lain," ujarnya.
Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Kasatkornas)
Banser Alfa Isnaeni menyatakan
Banser berkonsentrasi saat perayaan ibadah malam
Natal.
"Pada misa atau kebaktian malam
Natal jumlah banser akan ditingkatkan karena berdasarkan pengalaman, jumlah umat banyak. Selain itu, pada hari
Natal kami juga akan melakukan pengamanan, kami ingin mereka dapat melaksanakan ibadah dengan nyaman, tenang, dan aman," ujarnya.
KEYWORD :
Natal Polri Banser