Sabtu, 23/11/2024 22:08 WIB

Khamenei: AS-Inggris Gagal Tumbangkan Iran

Khamenei menyebut pihaknya memiliki bukti kuat bahwa demonstrasi mematikan baru-baru ini jelas diarahkan dari luar negeri.

Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Ali Khamenei (Foto: Tehran Time)

Tehran - Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengecam Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Ia menyebut negara asing berusaha memanfaatkan demonstrasi pada 28 Desember tahun lalu untuk menggulingkan negara tersebut.

Ia menyebut pihaknya memiliki bukti kuat bahwa demonstrasi mematikan baru-baru ini mendapat sokongan dari luar negeri.

"Pejabat AS harus tahu bahwa, pertama, mereka sudah kehilangan target mereka. Kedua, mereka telah menimbulkan kerusakan pada Iran dalam beberapa hari belakangan. Mereka harus tahu, Iran tidak akan tinggal diam tanpa tangapan," ujar Khamanei di akun Twitternya.

"Sekali lagi, kepada AS, Inggris, dan mereka yang berusaha menggulingkan Republik Islam Iran dari luar negeri bahwa Anda gagal, dan akan selama-lamanya gagal."

Khamenei juga menantang pernyataan Donald Trump bahwa pendirian Iran takut kepada Amerika. "Jika kami taku kepada Anda, lalu bagaimana kami mengusir Anda keluar dari Iran pada akhir 70-an dan  di tahun 2010?" kata pemimpin tertinggi tersebut.

Pada puncak demonstrasi tersebut, Trump menyebut Iran teror nomor satu. Ia menyebut hampir setiap jam terjadi pelanggaran pelanggaran hak asasi manusia (HAM) . Dalam Twitnya, ia mengatakan, "Rakyat Iran akhirnya bertindak melawan rezim brutal dan korup Iran."

Sekutu dekat Israel dan Arab Saudi administrasi Trump mengecam pengaruh Iran di Timur Tengah dan mengancam akan menarik diri dari kesepakatan nuklir internasional dengan Iran.

Pemerintah AS diperkirakan akan mengumumkan dalam beberapa hari mendatang, apakah akan meresepkan kembali kesepakatan 2015, yang  juga melibatkan China, Rusia, Jerman, Prancis, dan Inggris, untuk mengekang program senjata nuklir Iran.

Trump menyebut kesepakatan nuklir paling terburuk yang pernah ada, meskipun Badan Energi Atom Internasional mengatakan Teheran telah sepenuhnya mematuhi kesepakatan tersebut.

KEYWORD :

Iran Amerika Serikat Ayatollah Ali Khamenei




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :