Ilustrasi sekelompok perempuan Pakistan
Jakarta - Sedikitnya dua orang tewas pada Rabu di tengah demonstrasi di Kasur, Pakistan, yang dipicu oleh pemerkosaan dan pembunuhan seorang gadis muda.
Para pendemo mencela kelambanan polisi dalam mengusut kematian Zainab Ansari, yang dilaporkan media lokal berusia 7 atau 8 tahun.
Gadis itu hilang Kamis saat ia berjalan ke sekolah. Zainab, yang tinggal dengan seorang bibi saat orang tuanya melakukan ziarah, dilaporkan hilang pada hari Jumat.
Rekaman CCTV menunjukkan bahwa dia berjalan dengan seorang yang diduga tersangka, membuat polisi menemukan mayatnya di tumpukan sampah sekitar satu mil jauhnya dari rumahnya pada Selasa. Polisi menduga dia telah meninggal empat atau lima hari karena pencekikan.
Zainab adalah salah satu dari beberapa anak di bawah umur yang menjadi korban pemerkosaan dan dibunuh di atau dekat Kasur pada tahun lalu, Sky News melaporkan. Kematiannya memicu kemarahan di dalam kota, dengan pemimpin oposisi Imran Khan meminta polisi untuk melindungi pemuda kota tersebut.
Menjabat Empat Periode Sebagai PM Bangladesh, Hasina Akhirnya Lari dan Berlindung di India
"Pemerkosaan dan pembunuhan yang mengerikan dan mengerikan dari Zainab kecil sekali lagi menunjukkan betapa rentannya anak-anak kita di masyarakat kita," twitt Imran.
Para pemrotes bentrok dengan pasukan keamanan Rabu, hari pemakaman Zainab. Dua orang tewas akibat tembakan dan beberapa lainnya terluka.
Pemerintah Punjab mengatakan, empat petugas polisi dan dua personil pertahanan sipil ditangkap karena diduga menembaki orang banyak.
KEYWORD :Pakistan Demonstran Pembunuhan