Ilustrasi, kecelakaan pesawat di Kosta Rica, Minggu (31/12/2017)
Bogota - Sebuah helikopter yang ditumpangi tentara Kolombia terjun bebas di dekat kota Segovia, di provinsi Antioquia utara. Insiden yang diduga akibat serangan para pemberontak itu menewaskan seluruh penumpang.
"Helikopter buatan Rusia MI-17, mengangkut delapan personil tentara dan dua warga sipil, jatuh pada Selasa (16/1) pagi waktu setempat dengan rute dari kota Kaukasia," menurut laporan militer Kolombi, dilansir dari Reuters, Rabu (17/1).
"Penyebab kecelakaan pesawat itu sedang dalam penyelidikan," kata kepala divisi penerbangan tentara, Jenderal Juan Vicente Trujill kepada wartawan. Ia menolak kecelakaan itu disebabkan oleh pemberontak di wilayah tersebut.
"Pasukannnya berada di lokasi untuk mengevakuasi mayat korban," kata Trujillo.
Kelompok pemberontak Tentara Pembebasan Nasional (ELN), yang baru saja memulai serangan setelah berakhirnya gencatan senjata dengan pemerintah.
Kolombia mencapai kesepakatan damai dengan kelompok pemberontak Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) yang bubar tahun lalu, mengakhiri lima dekade perang. Namun ELN, pembangkang FARC, paramiliter sayap kanan dan kelompok kejahatan tetap aktif.
Helikopter Kolombia Pemberontak ELN