Minggu, 24/11/2024 00:17 WIB

Menteri Rangkap Jabatan, Gerindra: Jokowi Jilat Ludah Sendiri

Presiden Jokowi mengistimewakan dua menterinya dari Partai Golkar. Sebab, dua menteri yang berasal dari Partai Golkar rangkap jabatan di partai politik.

Fadli Zon

Jakarta - Presiden Jokowi mengistimewakan dua menterinya dari Partai Golkar. Sebab, dua menteri yang berasal dari Partai Golkar rangkap jabatan di partai politik.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, hal itu membuktikan bahwa Presiden Jokowi tidak konsisten antara perkataan dengan perbuatan.

"Artinya presiden menjilat ludahnya sendiri. Kalau dulu presiden mengatakan tidak boleh rangkap jabatan dan sekarang boleh," kata Fadli, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (23/1).

Hal itu menanggapi rangkap jabatan Ketum Golkar Airlangga Hartarto yang menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Korbid Hubungan Legislatif Eksekutif Golkar Idrus Marham yang menjabat sebagai Menteri Sosial.

Rangkap jabatan menteri itu, kata Fadli, bukan kali pertama Presiden Jokowi menunjukkan tidak konsisten antara kebijakan dengan pelaksanaan. Inkonsistensi yang ditunjukkan Presiden Jokowi akan berdampak buruk bagi citra pemerintah.

"Ketidakkonsistenan ini menunjukkan saya kira bagaimana tidak adanya satu prosedur tetap yang baku," tegas Wakil Ketua DPR itu.

KEYWORD :

Partai Hanura Oesman Sapta Odang Wiranto




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :