Marlen Sitompul | Kamis, 08/02/2018 11:26 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono
Jakarta - Pimpinan DPR meminta agar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pimpinan Basuki Hadimuljono tidak sembrono dalam menjalankan proyek pembangunan infrastruktur.
Wakil Ketua
DPR Taufik Kurniawan mengatakan,
Kementerian PUPR dan pihak terkait yang menangani pembangunan infrastruktur agar lebih mengutamakan keselamatan kerja ketimbang target kerja.
"Saya berharap kepada pemerintah, khususnya kementerian terkait (Menteri PUPR) ataupun BUMN yang membawahi pembangunan infrastruktur, kami berpesan jangan meninggalkan aspek dalam standarisasi proyek. Jangan sembrono dengan syarat K3. Keselamatan harus menjadi prioritas," kata Taufik, di Gedung
DPR, Jakarta, Selasa (6/2).
Politikus PAN itu menegaskan, agar seluruh pelaksana teknis di lapangan harus betul-betul komitmen pada aspek Keselamatan Kerja dan Kesehatan (K3). "Jangan sampai mengejar target, malah meninggalkan kualitas, sehingga berakibat fatal dan terjadi hal-hal yang tidak kita harapkan," tandas Taufik.
"Kita berharap setiap proyek pembangunan infrastruktur harus memperhatikan aspek K3 dan standardisasi proyek di lapangan. Sehingga kecelakaan kerja ini tidak terjadi lagi," demikian Taufik.
Diketahui, sejak 2017 terjadi sejumlah kasus crane jatuh, di antaranya crane rambu VMS di Kilometer 15 Jalan Tol Cikampek; crane proyek LRT Palembang yang menimpa dua rumah warga; crane proyek hotel di Solo, Jawa Tengah, yang juga menimpa rumah warga; serta tiang crane yang menimpa rumah warga di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Terbaru, proyek jalur dwiganda (double-double track/DDT) Jatinegara dihebohkan melalui insiden jatuhnya crane pengangkut material hingga menewaskan empat pekerja pada Minggu 4 Februari 2018.
Selang sehari, underpass Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, ambruk karena tak kuasa menahan longsoran yang menutupi hampir seluruh bagian jalan sekira pukul 17.45 WIB. Akibat dari longsoran tersebut, sebuah mobil dengan nomor polisi A 1567 AS tertimpa dan menewaskan satu orang.
KEYWORD :
DPR Pembangunan Infrastruktur Kementerian PUPR