Deklarasi Cak Imin Cawapres 2019
Sidoarjo - Para kiai dan pengasuh pesantren se Jawa Timur mendeklarasikan Abdul Muhaimin Iskandar sebagai cawapres 2019 di Sidoarjo, Sabtu (10/02). Keputusan mendorong Cak Imin untuk berlaga di Pilpres mendatang dilakukan berdasarkan hasil perenungan dan diskusi panjang para kiai.
Berikut pernyataan lengkap Forum Nahdliyin Bersatu yang digelar di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Sabtu (10/02/2018):
Forum Nahdliyin Bersatu adalah wadah silaturahim para Pengasuh Pondok Pesantren Jawa Timur, para Gus, para aktivis Nahdlatul Ulama dari berbagaI kalangan dan profesi guna menyatukan kehendak, keinginan, dan tekad demi keluhuran Nahdlatul Ulama dan warganya/Izzu Nahdlatil Ulama wa Nahdliyin.
Dalam forum ini kami semua bertekad untuk mengalahkan kepentingan pribadi masing-masing, kepentingan kelompok, kepentingan politik, demi Nahdlatul Ulama dan Indonesia.
Kami menyadari bahwa sudah banyak yang dilakukan pemerintah saat ini untuk warga Nahdlatul Ulama, tapi kami pun tidak bisa menutup mata bahwa masih banyak juga persoalan warga NU yang belum terselesaikan, misal kesejaheraan petani yang saat ini teganggu dengan adanya impor beras di saat panen raya akan tiba, ketersediaan lapangan kerja bagi kaum buruh dan masyarakat pinggiran, serta daya beli masyarakat yang menurun serta berbagai persoalan yang lain.
Maka dari itu, kami semua merindukan Pemimpin Nasional yang benar-benar lahir dari rahim Nahdlatul Ulama. Dari pertimbangan di atas, kami mendeklarasikan diri dan membulatkan tekad untuk:
- Meminta dengan sangat, bahkan memaksa agar bapak H. Abdul Muhaimin Iskandar/Cak Imin bersedia dan menyiapkan diri menjadi Presiden atau Wakil presiden pada Pemilu 2019.
- Berikhtiar lahir batin guna mewujudkan keinginan dan tekad kami yaitu mengantarkan H. Abdul Muhaimin Iskandar/Cak Imin menjadi Presiden atau Wakil Presiden RI periode 2019-2024.
- Melakukan upaya untuk menyatukan persepsi dan merapatkan barisan elemen NU demi mewujudkan keinginan dan kerinduan kami terhadap Pemimpin yang mampu memperjuangkan kesejahteraan sosial yang berlandaskan cita-cita Nahdlatul Ulama yaitu Cak Imin.
Komika ini dinotice Cak Imin gara-gara Ngorok
Forum Nahdliyin Bersatu Cak Imin