Nia Dinata bicara soal perfilman Indonesia (foto: Nia Dinata)
Jakarta - Merayakan Hari Film Nasional yang jatuh pada 30 Maret, kualitas film Indonesia dinilai makin meningkat, tak hanya dari segi kuantitas. Genre film makin beragam dan penonton makin banyak pilihan untuk mengapresiasi film yang mereka minati.
Hal itu disampaikan oleh Prosedur Kalyana Shira Film, Nia Dinata. Menurutnya film Indonesia sudah bagus dan banyak alternatifnya. Tapi masih ada PR berupa tantangan bagaimana keberpihakan soal pajak untuk film Indonesia.
"Masa film dalam negeri pajaknya disamakan sama film luar," ujarnya usai peluncuran film Kenapa Harus Bule di Jakarta beberapa waktu lalu.
Perempuan kelahiran 4 Maret 1969 ini tak muluk-muluk meminta pemerintah perhatian dalam urusan materi, tapi soal pajak ia minta ada keberpihakan dari pemerintah. Sebab di lapangan pajaknya beda-beda di tiap di daerah.
"Para pengambil kebijakan kalau bisa menentukan soal pajak yang tidak memberatkan bagi film maker," harapnya.
KEYWORD : Nia Dinata pajak film indonesia