Sabtu, 23/11/2024 11:49 WIB

Prabowo Melambung, Jokowi Terjun

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengalahkan Presiden Jokowi sebagai calon presiden (Capres) 2019.

Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto

Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengalahkan Presiden Jokowi sebagai calon presiden (Capres) 2019. Hal itu berdasarkan hasil lembaga survei Indonesia Network Election Survei (INES).

Direktur INES, Oskar Vitriano mengatakan, untuk Capres jika menggunakan Top of Mind, nama Prabowo bisa mengalahkan Jokowi. Dimana, hasilnya cukup signifikan.

"Prabowo Subianto 50,1 persen, Jokowi 27,7 persen, Gatot Nurmantyo 7,4 persen, dan tokoh lain 14 persen," jelasnya.

Bahkan, jika dilakukan secara tertutup, Prabowo masih mengungguli Jokowi. Dimana Prabowo meraih 54,5 persen. "Sedangkan Joko Widodo meraih 26,1 persen, Gatot Nurmantyo 9,1%, dan tokoh lain 10,3 persen," katanya.

Kata Oskar, buruknya kinerja pemerintah membuat masyarakat berpaling kepada Prabowo Subianto. Dimana sebanyak 50,2 persen masyarakat Indonesia yang diwakili oleh 2.180 responden.

"Dan saat diajukan pertanyaan yang sama, Tingkat Elektabilitas Prabowo Subianto justru meningkat hingga 54,5 persen," pungkasnya.

Diketahui, penelitian ini menggunakan instrumen data berupa angket yang bersifat terbuka dan tertutup. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan responden menggunakan kuesioner yang sebelumnya sudah dirumuskan oleh para peneliti.

Penelitian INES dilakukan di 33 Provinsi di Indonesia pada 12-28 April 2018. Jumlah responden yang dilibatkan adalah sebanyak 2.180 orang. Para responden pada penelitian ini tersebar secara proposional di 408 kabupaten/kota. Dengan Margin of error ± 2,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

KEYWORD :

Pilpres 2019 Presiden Jokowi Prabowo Subianto




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :