Mantan Pengacara Setya Novanto, Fredrich Yunadi
Jakarta - Terdakwa Fredrich Yunadi sempat menghalangi penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat akan menemui Setya Novanto di Rumah Sakit Medika Permata Hijau. Novanto saat itu dibawa ke rumah sakit tersebut pasca disebut-sebut mengalami kecelakaan pada 16 November 2018.
Upaya perintangan Fredrich itu diungkapkan Penyidik KPK, Riska Anungnata menjadi saksi dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (7/5/2018). Ulah Fredrich itu sempat membuat kondisi tegang.
"Saya dan tim beberapa kali bersitegang degan suara tinggi, sehingga perawat merasa kami mengganggu," ungkap Riska saat bersaksi untuk terdakwa Fredrich Yunadi.
Ini Kata Jokowi soal Pernyataan Agus Rahardjo
Dikatakan Riska, Fredrich melarang penyidik KPK untuk berada di sekitar lorong ruang rawat inap Setya Novanto. Fredrich mengusir penyidik dengan alasan mengganggu pasien. Padahal, berulang kali Fredrich masuk ke ruang rawat inap Novanto.
Bahkan, Fredrich beberapa kali mengantar langsung para tamu yang ingin menemui Novanto. Hal itu membuat penyidik adu mulut dengan Fredrich.
Ini Kata Jokowi soal Pernyataan Agus Rahardjo
Adu mulut itu membuat perawat rumah sakit meminta agar semua orang keluar dari lantai III rumah sakit. Termasuk penyidik dan Fredrich.
Penyidik senior Ambarita Damanik saat itu melerai dan meminta Fredrich tidak membuat keributan. "Pak Damanik bilang ke Fredrich tidak perlu emosi. Kami biasa-saja aja. Kami tidak mau mengganggu dan kami sedang menjalankan tugas," terang Riska.
Dikatakan Riska, Fredrich setelah itu sempat meminta kepala petugas keamanan rumah sakit untuk mengusir petugas KPK. Akan tetapi, tim penyidik tetap bersikeras untuk menjaga Novanto.
"Saya sampaikan, bagaimana pun juga kami tidak akan keluar dari lorong. Kami akan jaga Beliau (Novanto)," tegas Riska.
Dalam keterangannya, Riska mengaku sempat heran terhadap kondisi ajudan Novanto bernama Ajun Komisaris Polisi (AKP) Reza Pahlevi. Sebab, kondisi pakaian Reza saat itu tak tampak seperti sehabis mengalami kecelakaan.
"Waktu itu sempat ditanyakan oleh Afandi, salah satu penyidik, `Kamu kok bajunya putih bersih?," tutur Riska.
Selain memeriksa kondisi Novanto, kata Riska, penyidik juga berupaya mencari tahu peristiwa kecelakaan yang terjadi.
Penyidik salah satunya mengonfirmasi peristiwa kecelakaan itu kepada Reza yang mendampingi Novanto.
Penyidik sempat merasa curiga lantaran tak ada bercak noda sedikitpun pada pakaian Reza. Padahal, Reza dalam keterangan kepada penyidik mengaku jika diirnya sempat membopong Novanto.
"Reza mengatakan bahwa ia tidak tahu Novanto berdarah atau tidak. Dia tidak sempat melihat karena berfokus untuk segera menolong," tandas Riska.
KEYWORD :
Fredrich Yunadi Setya Novanto Bimanesh