Ketua DPR, Bambang Soesatyo
Jakarta - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengajak perguruan tinggi berperan aktif dalam jihad memberantas Narkoba. Perguruan tinggi perlu melakukan berbagai langkah strategis untuk mengatasi peredaran Narkoba di dunia pendidikan.
"Perguruan tinggi jangan menjadi menara gading yang aktivitasnya jauh dari realitas sosial. Perguruan tinggi harus berkontribusi memberikan solusi dan tindakan konkrit dalam menjawab berbagai permasalahan bangsa, utamanya dalam pemberantasan Narkoba," ujar Bamsoet saat menerima Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (ARTIPENA) di ruang kerja Ketua DPR, Jakarta, Senin (7/5).Pengurus ARTIPENA yang hadir dalam pertemuan tersebut, antara lain Sekretaris Jenderal Ir. Zaenal Arifin MT (Universitas Mercubuana), Bendahara Umum Dr. Teddy Oswari MM (Universitas Gunadarma), Wakil Ketua Prof. Dr. Suyatno M.Pd (Universitas Muhamadiyah Prof Hamka) dan Wasekjen Dr Ardiansyah M.Si (Universitas Moestopo Beragama).Bamsoet memahami rumitnya persoalan penyalahgunaan Narkoba di lingkungan perguruan tinggi. Apalagi saat ini jaringan peredaran Narkoba sudah lintas negara melibatkan bandar dan pengedar internasional dengan modus operandi yang semain kreatif. Tak hanya itu, jenis Narkoba juga semakin banyak variasinya.Baca juga :
DPR Dukung Penuh Target Indonesia Bebas TBC 2029
Bamsoet menyarakan perlu dipikirkan untuk menyertakan surat keterangan bebas Narkoba bagi calon mahasiswa baru yang akan mendaftar ke perguruan tinggi. Bukan tidak mungkin pula perguruan tinggi menggandeng BNN untuk melakukan tes urine kepada para mahasiswa secara berkala."Ini sebagai tindakan antisipasi, siapa tahu ada anak-anak kita yang telah terjerumus karena pergaulan maupun faktor lingkungan lainnya, bisa kita selamatkan sedini mungkin. Jangan sampai pendidikannya terbengkalai dan masa depannya hancur," tandas Bamsoet.
DPR Dukung Penuh Target Indonesia Bebas TBC 2029
Warta DPR Ketua DPR Bambang Soesatyo