Mike Pompeo (kiri) dan Kim Jong-un (kanan) (Foto: Reuters)
Pyongyang - Tiga warga Amerika Serikat (AS) yang sebelumnya ditahan oleh Korea Utara (Korut) akhirnya dibebaskan, pada Rabu (9/5).
Pembebasan tersebut dilakukan setelah Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Mike Pompeo berkunjung ke Pyongyang, guna mengatur rencana pertemuan antara Presiden AS Donald Trump, dan Pemimpin Korut Kim Jong-un.
Dilansir dari BBC, AS menilai pembebasan itu sebagai upaya baik Korut dan komitmen negara komunis tersebut dalam mewujudkan stabilisasi di Semenanjung Korea.
Adapun ketiga tahanan yang dibebaskan itu antara lain:
1. Kim Hak-song
Ditahan pada Mei 2017. Kim mengklaim dirinya sebagai misionaris Kristen yang bermaksud membangun peternakan eksperimental di Universitas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pyongyang (PUST).
2. Tony Kim
Bekerja di PUST, Tony juga dikenal dengan nama Kim Sang-duk. Dia ditahan pada April 2017 dengan tuduhan spionase. Menurut media Korea Selatan, Kim terlibat dalam pekerjaan kemanusiaan di Korut.
3. Kim Dong-chul
Adalah seorang pendeta di awal 60-an. Pada 2015 lalu, Dong-chul ditahan oleh keamanan Korut dengan tudingan mata-mata. Dong-chul dijatuhi hukuman sepuluh tahun kerja paksa.
KEYWORD :Korea Utara Amerika Serikat
