Sheikh Ekrima (foto: Anadolu)
Ramallah - Ribuan pemukim Yahudi ekstremis didukung oleh pasukan tentara Israel menyerbu tempat suci di dekat kota Nablus, Tepi Barat, pada Jumat dini hari.
"Setelah tiba dengan ratusan bus, sekitar 6.000 pemukim Yahudi memaksa masuk ke tempat itu, di mana mereka melakukan ritual Talmud," kata Ahmed Shamekh, dari pihak kamp pengungsi Palestina Balata.Menurut Shamekh, para pemukim didampingi ratusan tentara Israel dan puluhan kendaraan militer serta Menteri Pertanian Israel Uri Ariel dari Partai sayap kanan Jewish Home.
Baca juga :
Pengadilan Militer Israel Perpanjang Tahanan Rumah bagi Tentara yang Dituduh Melecehkan Tahanan Palestina
Situs keagamaan itu, yang disebut Yahudi sebagai "Makam Yusuf", telah lama menjadi pemantik kekerasan. Namun umat Muslim mengatakan itu adalah makam seorang ulama Islam, Sheikh Yussef Dawiqat sejak dua abad lalu.
Pengadilan Militer Israel Perpanjang Tahanan Rumah bagi Tentara yang Dituduh Melecehkan Tahanan Palestina
Baca juga :
AS Desak Proposal Gencatan Senjata Diterima, Hamas Khawatirkan Tuntutan Pasukan Israel Tetap di Gaza
"Pihak Israel memberi perintah pengadilan yang melarangnya memasuki Tepi Barat selama empat bulan karena `diduga memiliki hubungan dengan organisasi teroris yang membahayakan keamanan Israel`," kata Ammar.Bulan lalu, otoritas Israel menerapkan larangan penerbangan satu bulan terhadap Sabri. Keputusan yang ditandatangani oleh Menteri Keamanan Publik Israel Gilad Erdan itu mulai berlaku pada 1 Mei. (AA)
AS Desak Proposal Gencatan Senjata Diterima, Hamas Khawatirkan Tuntutan Pasukan Israel Tetap di Gaza
Israel Yahudi Palestina Tepi Barat