Niqab tidak menghalangi perempuan bersosialisasi (Foto: Instagram/Diana Nurliana)
Jakarta - Banyak anggapan jika pilihan busana niqab bagi perempuan akan membatasi gerak dan aktivitas mereka. Padahal tidak juga asalkan masih sesuai syariat yang ditentukan.
Ceo brand Kara Indonesia dan Taqiya.id, Diana Nurliana membagikan pengalamannya selama ia memilih niqab sebagai jalan hidup. Diana mengatakan ia termasuk perempuan berniqab yang beruntung karena dari awal memilih berniqab sejak tahun 2014. "Keluarga dan lingkungan tidak terlalu menentang tapi memang tidak semua mendukung. Walau sebenarnya di keluarga dan lingkungan saya adalah orang pertama yang memilih jalan ini. Mungkin itu juga pertolongan Allah yah, Tidak perlu bekerja terlalu keras menyakinkan mereka bahwa saya masih saya yang dulu, hanya ingin berubah menjadi lebih baik lagi," ungkap istri Rachmat Utama ini.
Diana pun menepis anggapan jika ketika perempuan mengenakan niqab tidak bisa tampil stylish. "Siapa bilang buktinya saya masih stylish hahaha. Namun aturannya jelas tidak membentuk lekuk tubuh, tidak transparat dan tidak berlebihan yang akhirnya menimbulkan tabaruj," imbaunya.
Memang benar, Diana mencontohkan dengan karya pada brand yang miliki yakni ingin menampilkan wajah niqab yang tetap fashionable, seperti yang kerap ia unggah melalui akun instagramnya. Brand Kara Indonesia bahkan pernah melenggang di gelaran Jakarta Fashion Week dan Indonesian Fahsion Week.
Tips dari Diana untuk perempuan berniqab yang paling utama harus nyaman, pilih bahan sesuai untuk kebutuhan beraktifitas, simple dan jangan berlebihan."Tak harus melulu memakai abaya, kita bisa mix and macth dengan long dress, outer atau rok dengan padanan blouse longgar," ucap Diana yang pernah mengikuti short course basic fashion design Esmod ini. KEYWORD :Niqab Perempuan Stylish