Presiden Palestina Mahmoud Abbas jadi pembicara dalam pertemuan Dewan Pusat Palestina di kota Ramallah, Tepi Barat, 14 Januari 2018 (Mohamad Torokman/Reuters)
Ramallah - Presiden Palestina, Mahmoud Abbas yang dilarikan ke rumah sakit minggu lalu karena radang paru-paru kini sudah membaik, menurut pejabat yang mengunjunginya di rumah sakit.
Pejabat dari Knesset, Ahmad Tibi mengaku sudah membesuk pemimpin berusia 82 tahun itu di sebuah rumah sakit di Ramallah, Tepi Barat yang diduduki.
"Ia menderita radang paru-paru dan diobati dengan antibiotik," kata Tibi, yang juga seorang dokter, menulis di akun Twitter miliknya, dikutip dari Al Jazeera, Selasa (22/5).
Abbas dirawat di rumah sakit pada Minggu dengan demam tinggi. Muncul di media resmi, Saed Sarahna, kepala Rumah Sakit Istishari Arab, mengatakan Abbas mengalami "infeksi di paru-paru kanannya".
"Dia diberi perawatan yang diperlukan dan sekarang sedang dalam keadaan pemulihkan," kata Sarahna.
Beberapa foto-foto Abbas yang berjalan di sekitar bangsal dan membaca koran juga diterbitkan. Hal itu menjadi jawaban spekulasi bahwa kondisinya saat ini kritis.
Media resmi mengatakan ia telah berbicara dengan sejumlah politisi daerah untuk meyakinkan mereka tentang kesehatannya. Pejabat senior Palestina, Saeb Erekat, menghabiskan beberapa jam bersama Abbas pada Senin. Ia mengatakan Abbas dalam kondisi kesehatan yang sangat baik.Abbas menjalani operasi telinga kecil pada Selasa dan dibebaskan beberapa jam kemudian. Hanya berselan beberapa hari, ia kembali dirawat di rumah sakit, kata kantor berita resmi Palestina WAFA.
Untuk diketahui, Abbas yang merupakan perok keras memiliki sejarah panjang masalah kesehatan, mulai dari masalah jantung hingga serangan kanker prostat satu dekade lalu.Ia belum menunjuk seorang pengganti, dan Palestina tidak mengadakan pemilihan presiden sejak 2005 karena perpecahan antara partai Fatah pimpinan Abbas dan Hamas, yang memerintah Gaza. KEYWORD :Palestina Mahmoud Abbas paru-paru