Sabtu, 23/11/2024 10:19 WIB

Uni Eropa Kucurkan 40 Juta Euro untuk Muslim Arakan

Krisis Arakan yang menyebabkan ratusan ribu orang mengalami kesulitan itu mencapai tingkat terburuk bulan ini.

Pengunsi Rohingya yang membawa orang tuanya meninggalkan Rakhine, Myanmar menuju Bangladesh pada 30 Agustus 2017 (Foto: AFP)

Brussels - Komisi Uni Eropa mengungkapkan bahwa Eropa akan menyiapkan bantuan kemanusiaan senilai 40 juta euro atau sekira Rp652 miliar untuk disalurkan kepada warga Muslim Arakan yang berada dalam kesulitan.

Salah satu anggota Komisi Uni Eropa yang bertanggung jawab untuk urusan bantuan kemanusiaan dan manajemen krisis, Christos Stylianides, mengatakan, "Krisis Arakan yang menyebabkan ratusan ribu orang mengalami kesulitan itu, dalam beberapa bulan ini mencapai tingkat terburuk yang belum pernah terjadi sebelumnya."

Tentara Myanmar mendapatkan kritikan atas pelanggaran hak asasi manusia terhadap etnis minoritas di berbagai wilayah di negara tersebut.

Rohingya, yang disebut PBB sebagai orang paling teraniaya di dunia, menghadapi ketakutan meningkat atas serangan yang menewaskan puluhan orang atas kekerasan komunal pada 2012.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mendokumentasikan perkosaan massal, pembunuhan, termasuk bayi dan anak-anak  pemukulan brutal dan penghilangan oleh petugas keamanan.

Dalam sebuah laporan, penyidik PBB mengatakan bahwa pelanggaran tersebut merupakan kejahatan kemanusiaan. (aa)

KEYWORD :

Uni Eropa Muslim Arakan PBB Rohingya




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :