Seorang demonstran Palestina menggunakan raket untuk mengembalikan tabung gas air mata yang ditembakkan oleh pasukan Israel selama protes menuntut hak untuk kembali ke tanah air mereka di perbatasan Israel-Gaza di Jalur Gaza selatan (Foto: REUTERS / Ibraheem Abu Mustafa
Jakarta - Empat pengunjuk rasa Palestina tewas dan 618 lainnya terluka oleh tentara Israel selama bentrokan di dekat perbatasan Israel-Gaza.
Juru bicara kementerian kesehatan di Gaza, Ashraf al-Qedra mengatakan bahwa Zeyad al-Briem, 25, dan Haytham al-Jammal, 15, tewas di timur Khan Younis di Jalur Gaza selatan, sementara Emad Darabieh, 26, ditembak mati di timur Jabalia di Gaza utara dan Yousef al-Faseeh, 29, tewas di timur Kota Gaza."Di antara orang-orang Palestina yang terluka, 117 terkena tembakan langsung, 60 dengan inhalasi gas air mata, dan 77 dengan peluru atau tabung gas air mata," kata al-Qedra dilansir Xinhua.Bentrokan itu, yang pecah pada Jumat sore, adalah bagian dari "Hari Kembalinya Agung" ke-11 Jumat yang diselenggarakan oleh orang-orang Palestina di Gaza sejak 30 Maret. Lebih dari 120 orang Palestina tewas sejauh ini.Israel Palestina Gaza