Anggota Komisi III DPR RI, John Kenedy Aziz
Jakarta - Kepolisan Republik Indonesia diimbau mampu membendung radikalisme yang muncul dari kaum intelektual kampus. Ini sangat berbahaya, karena bisa meracuni masyarakat luas.
Anggota Komisi III DPR RI John Kenedy Aziz mengatakan, Polri perlu membangun kerja sama yang baik dengan alim ulama dan tokoh masyarakat untuk membendung radikalisme kampus tersebut.Ia tak menampik memang ada radikalisme yang muncul dari kampus-kampus. Dan itu lebih berbahaya daripada radikalisme yang muncul dari kampung kampung.“Memang ada radikalisme yang muncul dari kampus. Padahal, kampus itu sesungguhnya tempat belajar para akademisi. Jangan racuni para mahasiswa dengan kegiatan di luar kegiatan belajar," kata John, di Gedung DPR, Jakarta, usai mengikuti rapat kerja dengan Kapolri, Selasa (5/6).Baca juga :
DPR Dukung Penuh Target Indonesia Bebas TBC 2029
Menurutnya, kerja sama dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait jadi keniscayaan bagi Polri. Bagaimana pun peran masyarakat dan ulama sangat penting untuk membantu membendung radikalisme.“Saya sendiri saat berada di dapil, selalu menyampaikan kepada masyarakat agar berhati-hati dengan paham radikal yang berkembang, sehingga menimbulkan ketakutan di tengah masyarakat,” aku Politisi Partai Golkar ini.
DPR Dukung Penuh Target Indonesia Bebas TBC 2029
Warta DPR Komisi III DPR Terorisme