Donald Trump dan Kim Jong Un (foto:google)
Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan melakukan pertemuan dengan Pimpinan Korea Utara Kim Jong Un, di Singapura, Selasa (12/06). Kedua pemimpin negara tersebut dinilai "aneh".
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, pertemuan ini adalah pertemuan yang sulit diberi analisis yang konvensional sifatnya. Hal itu karena kedua kepala negara tersebut adalah pemimpin aneh."Kim Jong Un itu adalah pemimpin muda, aneh karena kita belum banyak tahu siapa dia, dia jarang bicara, dia jarang kita lihat aktifitasnya karena sistem tertutup di Korea Utara," kata Fahri, melalui pesan singkatnya, Jakarta, Senin (11/6).Baca juga :
Kukuhkan Pengangkatan Capres, Biden Puji Harris sebagai Harapan Terbaik Lestarikan Demokrasi AS
Sementara Donald Trump, kata Fahri, aneh karena sangat terbuka dan keanehannya itu setiap hari nampak mewarnai media.
Kukuhkan Pengangkatan Capres, Biden Puji Harris sebagai Harapan Terbaik Lestarikan Demokrasi AS
Donald Trump Kim Jong Amerika Korea Utara