Minggu, 24/11/2024 05:47 WIB

Warga Jateng Diminta Tak Pilih Cagub Terindikasi Korupsi e-KTP

Jelang pelaksanaan Pilkada serentak 2018 di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa Tengah (Jateng), sejumlah aspirasi kepedulian untuk memilih calon pemimpin terus bergulir dari elemen masyarakat.

FORWAKI Gelar Aksi Tolak Gubernur Terindikasi Korupsi

Solo - Jelang pelaksanaan Pilkada serentak 2018 di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa Tengah (Jateng), sejumlah aspirasi kepedulian untuk memilih calon pemimpin terus bergulir dari elemen masyarakat.

Salah satu kelompok massa yang menamakan dirinya Forum Warga Anti Korupsi (FORWAKI) misalnya melakukan aksi damai dan teatrikal di Bundaran Gladak, Kota Solo, Jumat (22/6).

Koordinator Aksi FORWAKI, Ahmad Farid Nur mengatakan, aksi tersebut dalam rangka mengingatkan masyarakat untuk memilih calon pemimpin yang bersih dari kasus korupsi.

"Demi menghasilkan pemimpin baru gubernur Jateng yang bersih, warga harus menggunakan hak pilihnya dan jangan sampai golput di pilgub dan Pilpres 2019 mendatang. Pilihlah pemimpin yang amanah dan tidak berperilaku korup," kata Nur, dalam orasinya.

Dalam aksinya, para peserta yang berkostum pocong putih melakukan pertunjukan teater dibarengi massa yang mengusung berbagai spanduk dan poster bertuliskan "Jangan Pilih Gubernur Koruptor".

Ada juga spanduk bertuliskan "Gubernur Harus Bebas Korupsi, KPK Tangkap Koruptor, Korupsi Sama Dengan Memiskinkan Rakyat, Jateng Bebas Korupsi" serta berbagai atribut demonstrasi lainnya.

Dalam orasinya, Farid juga mendesak aparat birokrasi dan TNI/Polri untuk netral dan tidak berpihak kepada salah satu pasangan calon. Tujuanya, agar Pilgub Jateng dapat menghasilkan pemimpin yang memenuhi rasa keadilan rakyat sehingga mampu menciptakan situasi kondusif berbangsa dan bernegara.

FORWAKI pun yakin, warga Jateng telah mengetahui tentang keterlibatan elite Jateng dalam skandal mega korupsi e-KTP yang merugikan triliunan uang negara. Mereka juga yakin, pada hari Rabu mendatang warga Jateng takkan memilih Cagub yang terindikasi korupsi e-KTP dan memiliki rekam jejak tak baik.

"KPK harus usut tuntas dan tangkap para pelaku korupsi e-KTP. Jangan takut dan ragu karena korupsi musuh rakyat. Ayo warga Jateng kita berjuang bersama pilih pemimpin yang bersih dan amanah demi kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat. Jangan pilih gubernur koruptor," tegasnya.

Diketahui, Cagub Jateng dari petahana Ganjar Pranowo disebut-sebut kecipratan uang dari hasil korupsi e-KTP oleh Setya Novanto yang juga sebagai terpidana dalam kasus tersebut. Bahkan, Ganjar sudah beberapa kali menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

KEYWORD :

Kasus e-KTP Ganjar Prabowo Pilgub Jateng 2018




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :