Sabtu, 23/11/2024 16:04 WIB

Wisata ke Luar Angkasa Bisa Dinikmati Mulai 2019

2019 nanti, ada dua perusahaan yang akan membuka perjalanan wisata ke luar angkasa

Pesawat Virgin Galactic (Foto: AFP)

Jakarta – Plesiran ke luar angkasa sudah bukan isapan jempol belaka. 2019 nanti, ada dua perusahaan yang akan membuka perjalanan wisata ke luar angkasa, untuk melayani pelancong yang ingin menyaksikan pemandangan di luar Bumi.

Kedua perusahaan itu ialah Virgin Galactic, yang didirikan oleh miliarder Inggris Richard Branson, dan Blue Origin yang diciptakan oleh pencipta Amazon Jeff Bezos. Keduanya berlomba menyelesaikan uji coba, sebelum resmi menyandang sebagai agen tour luar angkasa.

Baik Virgin maupun Blue Origin, tidak akan mengorbit Bumi seperti yang dilakukan oleh pesawat luar angkasa pada umumnya. Bahkan pengalaman tanpa bobot alias nol gravitasi hanya bisa dirasakan selama beberapa menit, sebelum pesawat berangsur-angsur turun ke Bumi.

Lalu berapa harga yang harus dibayar penumpang?

Virgin mengenakan tiket seharga US$250 ribu atau Rp3,5 miliar. Harga ini jauh relatif lebih murah ketimbang perjalanan ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada tahun 2000-an, yang bisa menghabiskan hingga puluhan juta dolar. Sementara Blue Origin belum menetapkan harga yang pasti.

Dilansir dari AFP, Virgin Galactic akan membawa enam penumpang dan dua pilot naik ke SpaceShipTwo VCC Unity, yang mirip seperti jet pribadi.

Sebelum terbang, VSS Unity ini dilekatkan pada pesawat ruang angkasa pendorong WhiteKnightTwo yang akan menembakkan penumpang ke ketinggian 49.000 kaki (15.000 meter). Setelah lepas dari WhiteKnightTwo, barulah VSS Unity menjalankan roketnya menuju langit.

Di ketinggian 62 mil atau 100 kilometer, penumpang akan mendekati garis imajiner yang menandai di mana ruang angkasa dan gravitasi nol mulai berlaku. Di garis batas ini pula penumpang dapat melihat lengkungan Bumi dengan sangat jelas. Secara total, misi Virgin berlangsung antara 90 menit hingga dua jam.

Ketimbang Blue Origin, nampaknya Virgin lebih siap memulai layanan tour luar angkasanya. Seperti kata Branson pada Mei lalu, dia berharap perjalanan itu akan mulai direalisasikan dalam 12 bulan ke depan.

KEYWORD :

Unik Luar Angkasa Wisata




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :