Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dan Presiden Iran, Hasan Rouhani
Jakarta - Presiden Iran, Hassan Rouhani pada Minggu memperingatkan Presiden Donald Trump bahwa jika Presiden AS tersebut mengancam untuk memblokir ekspor minyak, maka hal itu akan mengarah pada peperangan besar.
"Mr Trump! Kami adalah orang-orang jujur yang sepanjang sejarah menjamin keamanan perairan di wilayah ini," kata Hassan Rouhani kepada Trump dalam pidato yang disiarkan televisi . "Jangan bermain dengan ekor singa, karena itu akan membawa penyesalan."
Trump menerapkan kembali sanksi terhadap Iran setelah memutuskan untuk menarik diri dari kesepakatan internasional 2015 untuk mencegah Teheran mengembangkan senjata nuklir. Dengan sanksi, ekspor minyak Iran bisa turun sebanyak dua pertiga pada akhir tahun.
Awalnya Trump menuntut semua negara lain untuk berhenti membeli minyak mentahnya pada November tetapi sekarang dia mengatakan Amerika Serikat dapat memberikan keringanan kepada beberapa sekutu yang sangat bergantung pada pasokan Iran.
"Amerika harus tahu bahwa perdamaian dengan Iran adalah ibu dari semua perdamaian, dan perang dengan Iran adalah ibu dari semua perang," kata Rouhani.
"Anda tidak dalam posisi untuk menghasut bangsa Iran melawan keamanan dan kepentingan Iran," lanjutnya.
Wakil komandan basis Pengawal Revolusioner Sarollah di Tehran mengatakan jika Amerika Serikat menghentikan ekspor, Iran akan menghentikan pengiriman minyak melalui Selat Hormuz, Esmail Kowsari.
Iran dan anggota lain dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak, termasuk Arab Saudi dan Irak, mengirimkan banyak minyak mentah mereka melalui Selat Hormuz. Tanker membawa sekitar 30 persen dari semua minyak mentah yang diperdagangkan di laut dan cairan lainnya.
Rouhani menyarankan bahwa Iran memiliki alternatif untuk pengiriman minyak mentah melalui Hormuz.
"Tidak seorang pun yang benar-benar memahami politik akan mengatakan mereka akan memblokir ekspor minyak Iran, dan kami memiliki banyak selat, Selat Hormuz hanyalah salah satu dari mereka," kata Rouhani.
Rouhani mengatakan dia ingin meningkatkan hubungan dengan Arab Saudi tetapi kerajaan membutuhkan perubahan tindakannya, melepaskan kekangan dan bersedia memiliki hubungan.
KEYWORD :Iran Minyak Amerika Serikat
