Sabtu, 21/12/2024 21:18 WIB

Demokrat: Prabowo Jenderal Kardus

Koalisi Partai Demokrat dengan Partai Gerindra seketika hancur lebur. Pertemuan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang sedianya digelar malam ini terpaksa batal.

Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum Demokrat SBY gelar pertemuan

Jakarta - Koalisi Partai Demokrat dengan Partai Gerindra seketika hancur lebur. Pertemuan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang sedianya digelar malam ini terpaksa batal.

Politikus Partai Demokrat Andi Arief mengungkapkan, alasan batalnya pertemuan yang sedianya digelar di kediaman SBY itu terpaksa harus dibatalkan.

"Prabowo ternyata kardus, malam ini kami menolak kedatangannya ke kuningan. Bahkan keinginan dia menjelaskan lewat surat sudah tak perlu lagi. Prabowo lebih menghatgai uang ketimbang perjuangan. Jendral kardus," kata Andi, melalui akun twitternya di @AndiArief__, Rabu (8/8).

Andi mengaku, sejak dulu ragu dengan gelegar suara Prabowo dengan mentalnya. "Sejak dulu saya ragu apakah gelegar suaranya sama dengan mentalnya. Dia bukan strong leader, dia chicken," katanya.

Andi menjelaskan, ada operasi menjadikan Jokowi Calon tunggal. Jika tidak berhasil, maka operasi selanjutnya menunjuk wakil Prabowo yang lemah dengan memanfaatkan kesulitan logistik Prabowo. Andi pun mengibaratkan permainan politik ini ibarat pengaturan skor dalam permainan sepakbola.

"Jenderal Kardus punya kualitas buruk, kemarin sore bertemu Ketum Demokrat dengan janji manis perjuangan. Belum dua puluh empat jam mentalnya jatuh ditubruk uang sandi uno untuk mengentertain PAN dan PKS," terangnya.

"Partai Demokrat tidak alami kecocokan karena Prabowo dalam menentukan cawapresnya dengan menunjuk orang yang mampu membayar PKS dan PAN. Ini bukan DNA kami," tegasnya.

KEYWORD :

Pilpres 2019 Partai Demokrat Gerindra SBY Prabowo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :