Jum'at, 27/12/2024 07:38 WIB

Lira Jeblok, Erdogan Janji Redam Ketakutan Pasar

Hal itu dilakukan demi meredam ketakutan pasar, pasca `plot licik` yang dilancarkan Amerika Serikat.

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan

Ankara – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berjanji akan mengambil tindakan khusus pada Senin (13/8), menyusul jebloknya mata uang lira. Hal itu dilakukan demi meredam ketakutan pasar, pasca `plot licik` yang dilancarkan Amerika Serikat.

“Kami akan mengambil tindakan yang diperlukan pada Senin untuk meredam kekhawatiran pasar,” kata Menteri Keuangan Turki Berat Albayrak dilansir dari AFP.

“Rencana akan berpusat pada bank-bank dan perusahaan kecil serta menengah yang paling terpengaruh oleh terjunnya lira,” tambahnya.

Komentar Albayrak muncul tak lama setelah Erdogan menegaskan tidak tertarik menawarkan konsesi pada AS, yang dinilai memaksa Turki berlutut di hadapan Washington.

 “Tujuan operasi itu adalah membuat Turki menyerah di semua bidang, dari keuangan hingga politik,” ujar Erdogan di depan anggota partai di Trabzon, Laut Hitam.

“Kami sekali lagi menghadapi plot politik licik. Dengan izin Tuhan kami akan mengatasi ini,” imbuhnya.

Seperti diketahui, perselisihan AS dan Turki menguat setelah Ankara menahan seorang pastor AS. Perseteruan antara kedua anggota NATO itu makin memanas pasca penerapan tarif ganda oleh AS, untuk aluminium dan baja dari Turki, yang berujung pada jebloknya mata uang lira terhadap dolar sebesar 16 persen.

KEYWORD :

Turki Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :