Paus Fransiskus (foto: Google)
Vatikan – Paus `Pope` Fransiskus menyampaikan keprihatinannya atas kasus pelecehan seksual kepada lebih dari 1.000 anak, yang dilakukan oleh 300 oknum pastor di Amerika Serikat.
Dalam sebuah pernyataan di Vatikan pada Jumat (17/8), Paus menyatakan berada di pihak korban, dan mengutuk perbuatan asusila tersebut.
“Mereka yang menderita atas prioritas-Nya, dan Gereja ingin mendengarkan mereka untuk membasmi kejadian tragis yang menghancurkan kehidupan orang tak bersalah ini,” kata Paus dilansir dari AFP.
“Ada dua kata yang bisa mewakili perasaan atas kejadian mengerikan ini. Malu dan sedih,” imbuhnya.
Vatikan juga menyatakan, perlu ada pelajaran keras bagi kedua belah pihak, baik pelaku maupun korban, supaya hal yang sama tidak terjadi lagi di kemudian hari.
Diketahui sebelumnya, lebih dari 1.000 anak dilaporkan mengalami pelecehan seksual oleh ratusan uskup maupun pastor Katolik Roma di Pennsylvania, AS. Kasus ini diduga sengaja ditutup-tutupi oleh pejabat senior gereja.
Sementara pengadilan setempat meyakini korban masih akan terus bertambah, dengan pertimbangan ada banyak catatan hilang, dan korban-korban yang takut melapor ke pihak berwenang.
Paus Fransiskus Pelecehan Seksual
