Juru Bicara KPK, Febri Diansyah
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal menyelidiki adanya dugaan aliran uang hasil suap PLTU Riau-1 ke Munaslub Partai Golkar.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, penyidik KPK masih perlu mengklarifikasi dan memverifikasi ketika ada informasi terkait dengan aliran dana dari hasil suap PLTU Riau ke Munaslub Partai Golkar."Apakah aliran dana yang digunakan untuk kepentingan pribadi para tersangka atau aliran dana untuk kepentingan kegiatan partai politik atau aliran dana terkait dengan kontestasi politik," kata Febri, di Gedung KPK, Jakarta, Senin (27/8).Kata Febri, dugaan adanya aliran dana ke partai Golkar akan didalami penyidik KPK kepada sejumlah saksi.Baca juga :
KPK Tetapkan 4 Tersangka Korupsi PT ASDP
Apakah akan memanggil Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk mengklarifikasi informasi tersebut? Febri mengatakan, hingga saat ini belum ada informasi pemanbggilan Airlangga dari penyidik KPK."Sejauh ini belum ada informasi terkait dengan jadwal pemeriksaan tersebut. Nanti saksi-saksi yang lain baik dari pihak swasta ataupun pihak yang lain akan kami informasikan lagi," katanya.
KPK Tetapkan 4 Tersangka Korupsi PT ASDP
KPK PLTU Riau Dirut PLN Idrus Marham