Minggu, 24/11/2024 03:55 WIB

Kapolri Perintahkan Buru Pelaku Penembakan Polisi

Kapolri Jenderal Tito Karnavian memerintahkan ratusan personel untuk memburu para pelaku penembakan terhadap dua Polisi anggota Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jawa Barat di tol Kanci-Pejagan, Cipali, Jawa Barat Cirebon hidup ataupun mati.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian

Jakarta - Polisi sudah mengetahui identitas dan tempat tinggal para pelaku penembakan terhadap dua Polisi anggota Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jawa Barat di tol Kanci-Pejagan, Cipali, Jawa Barat Cirebon. Saat ini polisi sedang memburu mereka.
 
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, pihaknya mengerahkan lebih dari 100 personel untuk memburu para pelaku. Ratusan aparat penegak hukum itu dikerahkan agar para pelaku segera tertangkap hidup ataupun mati.
 
"Jadi kita terus melakukan pengejaran kepada yang bersangkutan all out. Lebih dari 100 anggota pengejaran. Kita nggak akan mengambil resiko yang bersangkutan hidup atau mati harus tertangkap,"‎ ungkap Tito, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (31/8/20418).
 
Menurut Tito, diperolehnya identitas pelaku salah satu informasinya berasal dari Rumah Sakit (RS) Slawi. Mengingat, dua dari tiga pelaku sempat menjalani perawatan di rumah sakit itu karena terkena tembakan balasan dari dua polisi tersebut. Untuk mendapatkan perawatan medis, pelaku mengaku anggota polisi yang ditembak oleh penjahat.
 
Dikatakan Tito, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Dokter RS Slawi, pelaku mengalami luka tembak cukup parah. Namun, pelaku tidak menjalani perawatan lama di RS Slawi. Setelah tiga jam mendapatkan perawatan medis di RS Slawi, kata Tito, pelaku langsung melarikan diri.
 
"Darahnya juga banyak keluar kena di bagian perut dan kemudian tensinya saat itu sudah drop ke 72. Mungkin juga sudah meninggal kami tidak tahu," tutur Tito.
 
Pelaku diketahui merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Pelaku melakukan aksi itu memiliki motif balas dendam karena keluarganya diciduk oleh polisi.
 
Insiden penembakan itu memakan korban Aiptu Dodon Kusdianto dan Aiptu Widi Harjana. Bahkan, Dodon meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di RS Polri.

KEYWORD :

Kapolri Penembakan Polisi Tol Cipali




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :