ilustrasi Israel
Jakarta - Pemerintah Korea Utara menolak menerima kunjungan kenegaraan Presiden Israel, Reuven Rivlin. Demikian dilaporkan harian Israel Yedioth Ahronoth, Kamis (30/8).
Disebutka pada laporan tersebut, para pejabat Israel "terkejut" respon negatif Seoul terhadap permintaan Tel Aviv untuk menjadi menyambut Rivlin.
Lebih lanjut harian itu melaporkan, para pejabat Korea Selatan belum memberikan alasan apapun tentang langkah itu, menambahkan, "Tapi mereka menjelaskan kepada Israel, langkah itu tidak dimaksudkan sebagai sentimen pribadi terhadap presiden."Beberapa pengamat mengaitkan langkah itu dengan motif ekonomi. Israel baru-baru ini membeli empat kapal laut buatan Jerman bukan dari Negeri Gingseng.Beberapa pengamat juga mencatat kekecewaan Seoul atas dukungan setengah hati Israel untuk pertemuan antara Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un pada April lalu.
Yedioth Ahronoth melanjutkan dengan mengatakan bahwa respon negatif Seoul itu, "meskipun tidak menyenangkan, tidak menandakan krisis atau ketegangan dalam hubungan Israel dan Korea Selatan yang tetap positif".
Korea Selatan Israel Jerman
