Minggu, 24/11/2024 03:29 WIB

Ketahui Penyebab Infertil pada Pria dan Wanita

Tingkat infertilitas di Indonesia pada angka 12-22 persen dari total populasi usia reproduksi.

Salah satu terapi kesuburan yang telah terbukti dan teruji selama lebih dari 40 tahun adalah proses In Vitro Fertilization (Foto: Istimewa)

Jakarta - Memiliki keturunan tentu menjadi impian semua pasangan suami-istri. Namun kurangnya informasi di masyarakat dan juga mitos yang beredar mengenai terapi kesuburan sering menjadi hambatan bagi para pasangan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Berdasarkan hasil data SDKI 2012, Angka Fertilitas Total (Total Fertility Rate / TFR) di Indonesia menunjukkan bahwa fertilitas di daerah perkotaan sedikit lebih rendah dibandingkan dengan daerah perdesaan, yaitu masing-masing 2,4 dan 2,8 anak.

Perkiraan terbaru bahkan menempatkan tingkat infertilitas di Indonesia pada angka 12 - 22 persen dari total populasi usia reproduksi.

Sedangkan tingkat infertilitas wanita di Indonesia mencapai 15 persen, atau setidaknya ada 6 juta wanita Indonesia yang mengalami ketidaksuburan atau didapati memiliki masalah reproduksi.

Merck sebagai perusahaan sains dan teknologi bersama dengan Perhimpunan Fertilisasi In Vitro di Indonesia (PERFITRI) menyelenggarakan kegiatan edukasi media dengan tema “Memahami Proses Bayi Tabung Sebagai Pilihan Terapi Masalah Kesuburan” untuk membantu para pasangan memenuhi impiannya memiliki keturunan.

Sekretaris Jenderal PERFITRI Dr. Ivan Sini menjelaskan infertilitas adalah sebuah permasalahan sistem reproduksi yang digambarkan dengan kegagalan untuk memperoleh kehamilan setelah 12 bulan atau lebih melakukan hubungan seksual minimal 2-3 kali seminggu secara teratur tanpa menggunakan alat kontrasepsi.
 
Banyak yang beranggapan bahwa kegagalan mendapatkan keturunan disebabkan oleh wanita yang tidak subur. Padalah keberhasilan mendapatkan anak dipengaruhi oleh kedua belah pihak.

“Pada wanita, penyebabnya dapat berupa gangguan ovulasi, endometriosis, perlekatan organ panggul dan sumbatan pada saluran telur," terang dr Ivan.

Sedangkan pada laki-laki, lanjutnya masalah yang mempengaruhi bisa dari kualitas dan kuantitas spermanya sangat rendah, merokok, olahraga yang salah dan stres.

KEYWORD :

Bayi Tabung Infertilitas Kesuburan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :