Sabtu, 23/11/2024 13:53 WIB

Komentar Panas Israel saat Madrid Beri Jersey Aktivis Ahed Tamimi

Duta besar Israel untuk Spanyol, Daniel Kutner juga mengecam klub raksasa Spanyol itu. Ia menyebut penyambutan Tamimi adalah dorongan tidak langsung dari agresi.

Aktivis Palestina, Ahed Tamimi mendapat sambutan dari klub Spayol, Real Madrid (Foto: Presstv)

Spanyol - Keputusan klub Spanyol, Real Madrid memberikan jersey bernomor punggung sembilan kepada aktivis Palestina, Ahed Tamimi, yang ditangkap tahun lalu membuat Israel kepanasan.

Tamimi dan ayahnya, Basim Tamimi diundang oleh Real Madrid dan tiba di stadion Santiago Bernabeu, ibukota Spanyol pada Sabtu (29/9). Ia disambut oleh mantan striker dan co-manger Real Madrid Emilio Butragenio dan diberi jersey berwarna putih sesuai dengan namanya, Ahead.

Menaggapi hal itu, Jurubicara Kementerian Luar Negeri Israel Emmanuel Nahson mengecam keputusan Real Madrid untuk menjadi tuan rumah remaja itu sangata memalukan.

"Real Madrid menjadi tuan rumah teroris yang menghasut kebencian dan kekerasan. Apa yang harus dilakukan dengan nilai-nilai sepakbola! ??! (Emoji yang marah)," katanya.

Duta besar Israel untuk Spanyol, Daniel Kutner juga mengecam klub raksasa Spanyol itu. Ia menyebut penyambutan Tamimi adalah dorongan tidak langsung dari agresi.

"Ahed Tamimi tidak berjuang untuk perdamaian. Ia membela kekerasan dan teror, institusi yang telah menerima dan merayakannya secara tidak langsung mendorong agresi dan bukan dialog dan pemahaman yang kita butuhkan. Hari ini saya tidak akan pergi ke Bernabeu,"  katanya.

Sekedar diketahui, remaja berusia 17 tahun itu ditangkap pada Desember 2017 setelah menampar dan memukul dua tentara Israel di luar rumahnya di desa Nabi Saleh di Tepi Barat yang diduduki.

Ia dibebaskan dari penjara pada akhir Juli setelah dijatuhi hukuman delapan bulan penjara karena cektok hingga adu jotos dengan  tentara Israel di depan rumahnya.

Tamimi telah muncul sebagai simbol perlawanan Palestina terhadap pendudukan Israel. Kasusnya telah membawa perhatian dunia pada masalah penahanan anak-anak Palestina oleh pasukan Israel.

Jurnalis Palestina Ramzy Baroud kepada Al Jazeera, mengatakan Tamimi adalah "ikon generasi muda Palestina yang memberontak."

"Setelah menghabiskan delapan bulan di penjara, Tamimi muncul lebih kuat dan lebih bertekad untuk menyampaikan rasa sakit dan perjuangan rakyatnya ke dunia," tulisnya.

KEYWORD :

Israel Palestina Ahed Tamimi Real Madrid




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :