Wartawan terkemuka dari Arab Saudi, Jamal Khashoggi (Foto: Osman Orsal/Reuters)
Washington - Mantan Menteri Energi pada masa pemerintahan Presiden Barack Obama, Ernest Moniz membatalkan peran penasihatnya dalam sebuah mega proyek Arab Saudi karena hilangnya seorang wartawan Saudi.
Jamal Khashoggi, kolumnis untuk The Washington Post, menghilang sejak 2 Oktober setelah dia mendatangi Konsulat Saudi di Istanbul. Menurut berbagai spekulasi, Khashoggi telah dibunuh oleh pemerintah Saudi.
Lewat pernyataan tertulis, Moniz, yang berperan sebagai penasihat untuk proyek megapolitan NEOM senilai USD500 miliar mengatakan,"Terkait kejadian baru-baru ini, saya membatalkan partisipasi saya di dewan NEOM"
Untuk sementara waktu, Moniz akan mengamati perkembangan lebih lanjut mengenai Khashoggi.
Proyek NEOM adalah pembangunan kota transnasional dan zona ekonomi seluas 26.500 kilometer persegi yang mencakup Arab Saudi, Yordania,dan Mesir.
Hingga saat ini, otoritas Saudi belum memberikan keterangan yang jelas mengenai nasib Khashoggi, sementara beberapa negara - terutama Turki, Amerika Serikat, dan Inggris - telah mendesak pengusutan masalah ini sesegera mungkin.
Berdasarkan penjelasan tunangan Khashoggi, Hatice Cengiz, Khashoggi tiba di Konsulat Saudi di Istanbul pada 28 September. Setelah diberi tahu bahwa dokumennya akan siap dalam seminggu, Khashoggi pun pergi ke London dan kembali ke Istanbul pada 1 Oktober.
Ciro Immobille Resmi Pindah ke Besiktas
Khashoggi menelepon konsulat dan diberi tahu "bahwa dokumen sedang dipersiapkan" dan dia bisa mendatangi konsulat. Dia memasuki gedung diplomatik pada 2 Oktober dengan Cengiz, namun tak pernah terlihat keluar dari sana. (aa)
KEYWORD :Arab Saudi Turki Jamal Khashoggi Amerika Serikat
