Sabtu, 23/11/2024 11:52 WIB

Turki Klaim Punya Video Pembunuhan Wartawan Khashoggi

Turki mengatakan kepada pejabat AS bahwa mereka memiliki rekaman yang membuktikan pembunuhan jurnalis Saudi di Konsulat Istanbul.
 
 

Wartawan terkemuka dari Arab Saudi, Jamal Khashoggi (Foto: Osman Orsal/Reuters)

Ankara - Pemerintah Turki mengaku memiliki rekaman video dan audio yang mengungkapkan pembunuhan wartawan Saudi yang menghilang sejak memasuki konsulat di Istanbul.

"Rekaman itu menunjukkan bahwa tim keamanan Arab Saudi menahan Khashoggi di konsulat setelah dia berjalan masuk pada 2 Oktober untuk mengambil dokumen resmi sebelum pernikahannya yang akan datang, lalu membunuhnya dan memotong-motong tubuhnya, kata para pejabat tersebut," tulis artikel The Washington Post.

Otoritas Arab Saudi belum memberikan penjelasan yang jelas tentang nasib Khashoggi, sementara beberapa negara, terutama Turki, Amerika Serikat (AS) dan Inggris mendesak klarifikasi.

Tanpa memberikan nama-nama pejabat tersebut, artikel The Washington Post lebih lanjut menulis bahwa rekaman audio itu memberikan beberapa bukti yang paling meyakinkan dan mengerikan bahwa tim Arab Saudi bertanggung jawab atas kematian Khashoggi.

Rekaman suara dari dalam kedutaan itu memberi tahu apa yang terjadi pada Jamal setelah memasuki gedung konsulat tersebut.

"Anda dapat mendengar suaranya dan suara-suara pria yang berbicara bahasa Arab," kata seorang sumber yang tidak mau disebutkan namanya.

"Anda dapat mendengar bagaimana dia diinterogasi, disiksa dan kemudian dibunuh," tambahnya.

Artikel The Washington Post lebih lanjut menyatakan, tidak jelas apakah para pejabat AS telah melihat rekaman itu atau belum, tetapi mengatakan para pejabat Turki telah mendeskripsikan isinya ke rekan-rekan mereka dari Amerika.

Sekedar diketahui, penasihat presiden Turki Ibrahim Kalin mengatakan, dalam kerangka kerja sama erat antara Turki dan Kerajaan Arab Saudi dan atas saran Kerajaan, tim kerja gabungan antara Turki dan Arab Saudi akan dibentuk. (aa)

KEYWORD :

Arab Saudi Turki Jamal Khashoggi Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :