Trump bersama militer angkatan laut Amerika Serikat
Jakarta - Amerika Serikat dan Korea Selatan sepakat untuk menangguhkan latihan militer bersama besar lainnya di tengah negosiasi diplomatik yang sedang berlangsung dengan Korea Utara.
Selama beberapa bulan terakhir, pembicaraan telah berlangsung antara Washington dan Pyongyang, tetapi negosiasi telah mencapai sedikit kemajuan.
"Menteri Pertahanan James N. Mattis dan Menteri Pertahanan Nasional Jeong Kyeong-doo memutuskan untuk menunda Latihan Vigilant Ace untuk memberikan proses diplomatik setiap kesempatan untuk melanjutkan," kata juru bicara Pentagon Dana White dalam sebuah pernyataan dilansir PressTV.
White mengatakan bahwa pasukan AS dan Korea Selatan tetap berkoordinasi satu sama lain dan berkomitmen untuk menjaga kesiapan mereka.
"Kedua menteri berkomitmen untuk memodifikasi latihan untuk memastikan kesiapan pasukan kami. Mereka berjanji untuk menjaga koordinasi dan mengevaluasi latihan di masa depan," kata White.
Demokrat Waspadai Kehadiran Kelompok pro-Palestina yang Tuntut Embargo Senjata dalam Konvensi
White menambahkan Mattis juga berbicara dengan timpalannya dari Jepang, Takeshi Iwaya tentang masalah ini.
Presiden AS Donald Trump menghentikan beberapa latihan militer bersama setelah pertemuan puncak dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un di Singapura pada Juni.
Washington dan Seoul secara terbuka menyatakan bahwa mereka berada di halaman yang sama tentang berurusan dengan Pyongyang.
Di balik layar, ada ketegangan yang meningkat antara Washington dan Seoul ketika Korea Selatan dan Korea Utara bergerak maju dengan rencana independen untuk melucuti perbatasan dan membangun kembali hubungan ekonomi antara kedua Korea.
Korea Utara, Korea Selatan, dan Komando PBB yang dipimpin AS mengadakan pembicaraan pertama mereka tentang demiliterisasi perbatasan yang dijaga ketat antara kedua Korea.
Pentagon khawatir bahwa hubungan yang membaik antara kedua negara itu dapat merugikan proses negosiasi yang bertujuan untuk membongkar program nuklir dan rudal Korea Utara.
Dalam gerakan terbaru menuju denuklirisasi, Korea Utara setuju untuk mengizinkan pemantau internasional untuk memeriksa situs-situs uji coba nuklir dan rudal di seluruh negeri.
KEYWORD :Korsel Amerika Latihan Militer
