ilustrasi Israel
Gaza - Aksi dalam "Great March of Return yang dilangsungkan di selatan perbatasan Gaza, menjadi insiden "brutal" kebiadaban tentara Israel. Dikabarkan, delapan orang Palestina terluka diserang tentara zionis itu.
Pernyataan tertulis dari Kementerian Kesehatan di Gaza mengabarkan, delapan warga Palestina menderita luka-luka akibat tembakan tentara Israel terhadap warga Palestina yang melakukan aksi protes di sebelah timur perbatasan kota Rafah.Namun Kementerian Kesehatan belum memberikan informasi rinci terkait kondisi kesehatan delapan warga Palestina itu. Tentara Israel menembaki penduduk sipil yang menuntut untuk kembali ke tanah leluhur mereka dan pencabutan blokade ilegal terhadap Gaza yang telah diterapkan sejak 2006.Baca juga :
Pengadilan Militer Israel Perpanjang Tahanan Rumah bagi Tentara yang Dituduh Melecehkan Tahanan Palestina
Dilansir Anadolu, Pasukan Israel kerap membubarkan warga Palestina yang sedang melakukan aksi secara damai dengan peluru tajam. Lebih dari 200 warga Palestina tewas dalam intervensi pasukan Israel terhadap demonstrasi damai sejak 30 Maret.
Pengadilan Militer Israel Perpanjang Tahanan Rumah bagi Tentara yang Dituduh Melecehkan Tahanan Palestina
Baca juga :
AS Desak Proposal Gencatan Senjata Diterima, Hamas Khawatirkan Tuntutan Pasukan Israel Tetap di Gaza
Secara terpisah, jet-jet tempur Israel menyerang para demonstran Palestina di sepanjang perbatasan Gaza.
AS Desak Proposal Gencatan Senjata Diterima, Hamas Khawatirkan Tuntutan Pasukan Israel Tetap di Gaza
Israel Palestina Zionis