Tokoh Kepri, Abdul Basyid Has
Batam, jurnas.com - Konsep smart city sangat potensial diterapkan di Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sebagai garda depan NKRI yang berbatasan dengan Singapura.
Konsep smart city dengan memanfaatkan teknologi informasi ini menjadi salah satu agenda besar yang digagas tokoh Kepri, Abdul Basyid Has. Caleg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dapil Kepri ini menilai, pengembangan konsep smart city di kota-kota wilayah Kepri sangat penting agar pelayanan masyarakat semakin maju.
"Batam sebagai jantung perekonomian Provinsi Kepri tentu harus responsif dan adaptif terhadap perjembangan jaman. Maka kota-kota di Batam harus dikembangkan dengan konsep smart city yang canggih," jelas Basyid.
Bagi Basyid, akan rugi jika kemajuan teknologi yang begitu pesat tak dimanfaatkan untuk meningkatkan pelayanan publik, serta menguatkan pondasi pembangunan manusia.
Ia menilai tak ada pilihan lain bagi masyarakat Batam kecuali memaksimalkan adanya kemajuan teknologi dalam membangun peradaban yang maju.
"Smart city harus didorong, karena manfaatnya akan sangat besar bagi masyarakat. Maka kita mohon dukungan dari masyarakat Kepri agar hal tersebut terwujud," jelas Abdul Basyid.
Warga Kepri, khususnya Batam menyambut baik inisiasi program smart city. Salah satunya Ismail yang berprofesi sebagai wirausaha, menilai smart city akan sangat membantu aktivitas masyarakat, baik berupa perijinan maupun layanan publik lainnya.
"Kita sangat mendukung penerapan konsep smart city pak Abdul Basyid. Ini konsep baru dalam percepatan kemajuan Batam. Kami siap mengawal visi besar pak Abdul Basyid agar benar-benar terwujud," tegas Ismail.
Basyid Has Smart City Batam