Minggu, 24/11/2024 01:14 WIB

Kisah Heroik Tim Advance Kampanye Jokowi Diungkap

Beberapa master of ceremony (MC) di Tim Advance sempat memberi testimoni soal suka duka selama kampanye Jokowi.

Kadir Karding dan Bahlil Lahadalia bersama Tim Advance Kampanye Jokowi

Jakarta, Jurnas.com - Pilpres 2019 telah usai, menyisakan kisah dan cerita yang membekas di hati banyak kalangan.

Kisah penuh liku, misalnya disampaikan tim advance kampanye terbuka capres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi). Tim ini tak terlalu kelihatan namun perannya sangat vital karena mempersiapkan semua proses kampanye.

Tim Advance Jokowi sendiri dipimpin oleh Abdul Kadir Karding, wakil ketua TKN Jokowi-KH Ma`ruf Amin. Anggotanya termasuk Direktur Penggalangan Pemilih Pemula dan Milenial TKN Bahlil Lahadalia, hingga para artis/seniman semacam Said Bajuri, Ivan Govinda, Tessa Kaunang, dan Putri Patricia.

Kata Karding, sebelum Jokowi kampanye di suatu kota tertentu, merekalah yang terlebih dahulu hadir. Mengecek dan memastikan semuanya berjalan sukses dan lancar.

"Ada dua hal ukuran kampanye kita sukses. Jumlah massa yg begitu besar seperti malam ini, yang kedua massanya militan bersemangat," kata Karding saat acara syukuran di Resto Dimsum Festival, Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2019).

Karding sempat mencontohkan dan mengulangi salam-salam yang biasa dia lakukan saat membuka acara di tiap kampanye terbuka Jokowi. Hingga puncak kampanye akbar di Stadion GBK Jakarta, 13 April lalu, Karding memimpin timnya.

Diakuinya berbagai suka dan duka telah mereka alami. Karding sempat meminta maaf untuk rasa panik dan marah kepada rekannya di Tim Advance. 

"Insya Allah, kita bersyukur kerja keras kita semua bersama rakyat telah membuahkan hasil dengan hasil sementara yang nantinya tentu kita tunggu lewat keputusan KPU, yaitu 55 persen untuk Pak Jokowi," kata Karding.

Bahlil Lahadalia mengucapkan terima kasih untuk para anggota Tim Advance. Diajaknya semua berdoa agar kesuksesan kerja itu bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara.

"Kita di Tim Advance tak meminta apa-apa karena kita bekerja tulus untuk Pak Jokowi. Sehingga kita tak pernah berharap apa-apa. Walau menurut saya pribadi, keliru kalau kita sama sekali tak punya harapan," kata Bahlil sambil tertawa.

Beberapa master of ceremony (MC) di Tim Advance sempat memberi testimoni soal suka duka selama kampanye Jokowi. Ada Ully yang bercerita soal rasa takut karena pesawat yang hendak membawa mereka ke Kalimantan terkena guncangan keras. 

"Pesawatnya mau jatuh, benar-benar goyang, dan jatuh loh. Ini bukan sekedar turbulensi," kata Ully.

"Di luar itu ada lari-larian, seru-seruan. Tak apa capek. Yang penting ada hasilnya. Pak Jokowi-Kiai Ma`ruf menang," ujar Ully sambil tersenyum.

KEYWORD :

Tim advance kampanye Jokowi Karding




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :