Jum'at, 15/11/2024 19:44 WIB

Gara-Gara Instagram Live, Seorang Pemuda Tewas Dibacok

Hanya karena menantang via instagram live, seorang pemuda tewas di keroyok pemuda lainnya. Kenapa?

Dua tersangka pelaku pengeroyokan yang diamankan Polisi. (Foto : Jurnas/Ginting).

Jakarta, Jurnas.com- Gara-gara hal sepele bisa mengakibatkan nyawa seseorang melayang. Ya, itu yang dialami anak muda bernama Haryadi Pebriansyah (20) warga Jalan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang menjadi korban tewas akibat dikeroyok 13 orang dan dua telah diamankan Polres Jakarta Selatan dengan inisial AR (20) alias Aji dan AS (18).

Hal sepele adalah, saat korban dan rekan-rekannya yang nongkrong di Gang Bakso di Jalan Kebagusan menantang para pelaku melalui live instagramnya pada Sabtu (27/4/2019) malam sekira pukul 23.00. Melihat tantangan di medsos itu, para pelaku emosi dan langsung mendatangi korban dan tubuh korban langsung terkapar akibat luka bacok hingga tewas.  

"Kronologinya korban HS yang meninggal dunia sedang nongkrong di TKP bersama rekannya pada Sabtu malam, dan melakukan live di Instagram dengan menantang, kepada siapa saja yang berani pada mereka, agar datang ke Gang Bakso di Kebagusan. Akhirnya kedua tersangka dan teman-temannya mendatangi TKP dengan motor sambil membawa sajam seperti celurit dan teralis besi," kata 
Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol DR. Andi Sinjaya. SH, S.Ik. MH di Mapolrestro Jakarta Selatan, Selasa (30/4/2019).

"Kronologinya korban HS yang meninggal dunia sedang nongkrong di TKP bersama rekannya pada Sabtu malam, dan melakukan live di Instagram dengan menantang, kepada siapa saja yang berani pada mereka, agar datang ke Gang Bakso di Kebagusan. Akhirnya kedua tersangka dan teman-temannya mendatangi TKP dengan motor sambil membawa sajam seperti celurit dan teralis besi," terang Andi Sinjaya dalam keterangan persnya, Selasa (30/4/2019).

“Terjadi semacam tawuran atau pengeroyokan di TKP. Korban terkena luka bacokan dan dipukul oleh tralis besi. Korban HS tewas di tempat. Dan dua pelaku sudah kami amankan,” sambung Andi.

Para pengeroyok lainnya, menurut Andi masih dalam tahap pengejaran. Lewat dua tersangka yang berhasil diringkus, polisi mendapatkan banyak informasi tambahan.

“Yang lain masih dalam pengejaran. Dan kami menyarankan, agar hati-hati bermain medsos dan tidak sembarangan untuk menggunakan hal-hal yang kurang baik,” saran Andi.


Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol DR. Andi Sinjaya. SH, S.Ik. MH 

KEYWORD :

Instagram Andi Sinjaya Korban




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :